Olahraga Teratur Dapat Membantu Otak Tetap Tajam Seiring Usia

Aktivitas fisik tidak hanya menjaga tubuh tetap bugar, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan otak. Saat kita berolahraga, tubuh meningkatkan aliran darah ke seluruh organ, termasuk otak. Peningkatan sirkulasi ini membantu mengantarkan lebih banyak oksigen dan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga sel-sel otak tetap sehat. Selain itu, olahraga juga merangsang pelepasan hormon yang mendukung pertumbuhan sel-sel saraf baru.

Penelitian menunjukkan bahwa individu yang rutin berolahraga memiliki risiko lebih rendah mengalami penurunan fungsi kognitif. Aktivitas seperti berjalan cepat, berenang, atau bersepeda dapat membantu menjaga daya ingat dan kemampuan konsentrasi. Hal ini terjadi karena olahraga membantu menjaga struktur otak, terutama pada area yang berhubungan dengan pembelajaran dan ingatan seperti hipokampus. Dengan kata lain, semakin aktif seseorang secara fisik, semakin baik pula kemampuan berpikirnya.

Selain efek jangka panjang, manfaat olahraga terhadap otak juga dapat dirasakan segera setelah aktivitas dilakukan. Banyak orang melaporkan bahwa mereka merasa lebih fokus dan berenergi setelah berolahraga ringan. Hal ini disebabkan oleh peningkatan kadar dopamin dan serotonin — dua neurotransmiter yang memengaruhi suasana hati dan motivasi. Jadi, jika ingin menjaga pikiran tetap jernih, menjadikan olahraga sebagai kebiasaan harian adalah langkah yang bijak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *